BPN: Revealed, Which So far Makes Politics Hot Is Jokowi's Own Team
Prabowo Subianto. Tensi Politik akhir akhir sedang meradang, lantaran ada beberapa hal yang membuat kedua kubu menjadi memanas.
Andre Rosiade, Juru Bicara Badan Pemenangan Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa kubu petahana lah yang selama ini membuat situasi politik di Republik Indonesia menjadi panas.
“Ini mengagetkan, bahwa terus terang dalam beberapa minggu ini yang bikin situasi politik panas itu Pak Jokowi. Pak Jokowi lah yang bikin kompor saat ini sehingga politik jadi panas dan gaduh,” tutur Andre.
Ia juga menuturkan bahwa selama ini kubu Jokowi yang sering kali mengeluarkan pernyataan pernyataan yang membuat tensi politik naik. seperti diantaranya ‘politikus sontoloyo’, ‘politik genderuwo’, serta ‘menabok penyebar hoax PKI’.
“Di mana Pak Jokowi mengeluarkan diksi-diksi yang sangat kontradiktif dan memicu suasana menjadi panas, misalnya ‘sontoloyo’, ‘genderuwo’, bahkan ‘tabok’. Yang kata-kata terakhir ini membuat masyarakat khawatir. Pemilu yang riang gembira, jujur adil dan bermartabat karena presiden pak Jokowi sebagai kepala negara mau nabok orang,” ungkapnya.
Kubu Prabowo memang kerap mendapat perlakuan yang dapat menghambat perjalanannya dalam menuju pemerintahan baru, bahkan beberapa kali Prabowo mendapat fitnah dari kalangan tertentu, namun Prabowo sama sekali tidak menggubrisnya, ia hanya fokus pada tujuannya sekarang.
Andre Rosiade, Juru Bicara Badan Pemenangan Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa kubu petahana lah yang selama ini membuat situasi politik di Republik Indonesia menjadi panas.
“Ini mengagetkan, bahwa terus terang dalam beberapa minggu ini yang bikin situasi politik panas itu Pak Jokowi. Pak Jokowi lah yang bikin kompor saat ini sehingga politik jadi panas dan gaduh,” tutur Andre.
Ia juga menuturkan bahwa selama ini kubu Jokowi yang sering kali mengeluarkan pernyataan pernyataan yang membuat tensi politik naik. seperti diantaranya ‘politikus sontoloyo’, ‘politik genderuwo’, serta ‘menabok penyebar hoax PKI’.
“Di mana Pak Jokowi mengeluarkan diksi-diksi yang sangat kontradiktif dan memicu suasana menjadi panas, misalnya ‘sontoloyo’, ‘genderuwo’, bahkan ‘tabok’. Yang kata-kata terakhir ini membuat masyarakat khawatir. Pemilu yang riang gembira, jujur adil dan bermartabat karena presiden pak Jokowi sebagai kepala negara mau nabok orang,” ungkapnya.
Kubu Prabowo memang kerap mendapat perlakuan yang dapat menghambat perjalanannya dalam menuju pemerintahan baru, bahkan beberapa kali Prabowo mendapat fitnah dari kalangan tertentu, namun Prabowo sama sekali tidak menggubrisnya, ia hanya fokus pada tujuannya sekarang.
Komentar
Posting Komentar